lazada

Kamis, 05 September 2013

Urusan Di Bawah Perut

PAMITNYA untuk urusan keluarga, tak tahunya justru untuk urusan di bawah perut bersama PIL. Inilah lakon yang digelar Ny. Ninik, 39 (bukan nama sebenarnya), warga Siak, Propinsi Riau. Saking malunya digerebek suami sedang kelonan dengan lelaki lain, Ninik hanya tertunduk lesu dengan keringat dingin bercucuran.

Bahwa istri harus pamit suami ke mana saja pergi, ini sudah menjadi etika rumah tangga. Namun meski pamit, belum tentu juga pada kondisi sebenarnya. Pamitnya ke sana, ternyata ke sini, itu sudah bagian dari ketidak jujuran. Dan Ny. Ninik istri Harmin, 40 (bukan nama sebenarnya), yang PNS di Siak, dengan sadar melakukannya. Katanya pergi ke Pekanbaru untuk urusan keluarga, eh tidak tahunya malah kelonan dengan Pria Idaman Lain di hotel.

Agaknya Ninik ini bagian dari umat yang tidak pandai bersyukur di muka bumi. Punya suami PNS, pintar cari duit lagi, kok tak juga berterima kasih. Tampang sedikit jelek nggak apa, tapi kan bisa memanjakan istri. Minta apa saja diberi, karena Harmin memang bisa mewujudkanya. Apa lagi dia pernah bilang, Ninik jadi istrinya tak perlu capek, yang penting cukup mamah (makan) dan siap mlumah (telentang) kapan saja.

Tapi ternyata Ninik tak bisa jika hidup hanya pelayanan seks suami. Dia ingin suami yang bisa memahami kebutuhannya, bisa jadi teman curhat, pengayoman. Sedang Harmin, setelah dilayani di ranjang langsung tidur mendengkur, bikin peta Ilmu Bumi lagi. Walhasil, dia menjadi jenuh jadi ratu rumahtangganya Harmin yang PNS sukses itu.

Lalu sekali waktu Ninik berkenalan dengan lelaki Hasan, 40 (bukan nama sebenarnya), yang sungguh tipe idealnya. Dia bisa memahami dan mengerti kebutuhan wanita. Maka beberapa minggu kenal dengan Hasan, dia langsung terpesona, kemudian bertekuk lutut dan berbuka paha. Wah, ternyata lelaki ini memang yang sangat dibutuhkan selama ini, tapi kenapa datangnya terlambat? Kenapa Tuhan tak mempertemukan ketika dirinya masih single, belum longset seperti sekarang ini?

Meski dosa, Ninik terus mencoba menebus kekalahannya di masa lalu. Dia selalu mencuri-curi waktu agar bisa berkencan bersama sang PIL. Dia pun mulai pintar bikin alasan ke sana kemari, padahal sebetulnya  justru sedang kencan dengan gendakannya. Dan karena terlalu seringnya jalan serong, warga lama-lama ada yang mencium gelagat buruk itu. Laporan pun sampai ke telinga Harmin.

Awalnya Harmin tak percaya kabar miring itu. Tapi ketika semakin sering dan ifo miring juga terus berlanjut, beberapa hari lalu dia mencona membuntuti istri. Saat Ninik pamitan urusan keluarga ke Pakan Baru, diam-diam dia membuntutinya. Lho kok ternyata Ninik masuk hotel di Jalan Jendral Sudirman? Segera saja dia minta tolong petugas hotel untuk bisa masuk kamar yang diboking istrinya. “Saya suaminya,” kata Harmin sambil tunjukkan surat nikah.

Benar juga, ketika kamar itu dibuka Ninik kedapatan sedang tidur berdua dengan PIL-nya. Entah baru pemanasan, atau sudah selesai. Yang pasti Ninik menjadi pucat pasi, karena aksi mesumnya dipergoki suami. Hari itu juga dia bersama PIL-nya dilaporkan ke Polres Pakanbaru.

Pasalnya apa ya? Pencurian benda yang bisa bergerak-gerak?  (EP/Gunarso TS)

Source : POSKOTAnews.com

====================== 
Produk CNI adalah “Produk Kualitas Menengah Atas, Harga Menengah Bawah”    
 
Untuk info & Pemesanan :  
HUB : MUHAMAD IPANGO  
Telp / Hp : 021-7816369 / 0815 2363 9145 / 0816 160 5367

  Kunjungi kami di :
TOKO SEHAT ONLINE
  

=====
Anda Punya Usaha, Butuh Pekerjaan, atau Ingin Mempromosikan Usaha Apapun?  Bergabunglah dengan Media Promosi yang ada. Berikut klik Disini, Daftar Media yang dapat anda gunakan. Klik setiap link yang ada. 
Selamat Berpromosi