
Asmara memang tak mengenal batas wilayah dan medan. Lihat kelakuan Irawan, 35, dari Lampung ini.Meski gendakannya baru pulang kampung tetap dikejarnya juga. Dengan semangat “from Lampung with love” dia menyusul Ny. Pratini, 40, ke Malang sampai kemudian digerebek warga sembunyi di kolong ranjang.
Tahun 1963 beredar film James Bond kedua berjudul “From Rusia with
love” dengan dibintangi oleh Sean Connery. Jalan cerita lengkapnya
bagaimana, sudahlah lupa. Tapi yang jelas, melalui pengejaran yang
menegangkan James Bond harus berhadapan dengan sebuah organisasi jahat
untuk mendapatkan sebuah mesin pemecah kode Soviet. Meski di situ
banyak desingan peluru, tapi juga terselip kisah cinta yang mengasyikkan
sepanjang perjalanan Inggris – Rusia.
Irawan jelas tak pernah nonton film itu, tapi kelakuannya mirip
dengan judul film James Bond tersebut. Demi cintanya pada Pratini
gendakannya, dia nekad menyusul dari Lampung Utara sampai Malang. Bukan
pula untuk mencari mesin pemecah kode, tapi untuk mencari kesembuhan
kepalanya yang nyaris pecah, gara-gara lama tak ketemu Ny. Pratini,.
Begitulah dampak sebuah cinta, meski kekasihnya masih resmi bini orang,
terus dikejarnya hingga dapat. “Rawe-rawe rantas malang-malang putung,”
begitu tekad Irawan.
Kedekatan Irawan – Pratini bermula dari hubungan antar rekan kerja.
Keduanya memang bekerja pada perusahaan yang sama. Pratini yang merasa
kurang dapat perhatian dari suami, akhirnya menganggap Irawan sebagai
tokoh masa depan yang menjanjikan sekaligus menggairahkan. Di mata
Pratini, lelaki muda itu begitu perhatian padanya. Sedangkan suami di
rumah, Kasbulah, 45, tak pernah peduli akan dirinya. Jangankan memberi
nafkah lahir, nafkah batin yang gratis tanpa beli saja jarang dipasok.
Andaikan terpaksa buka aib suami, Kasbulah memang meleset dari idaman
Pratini dulu. Kebaikan dia sewaktu pacaran ternyata hanya sebuah
etalase. Setelah jadi suaminya, ternyata dia sosok lelaki yang pemalas.
Kerja hanya serabutan, sehingga tak ada penghasilan pasti yang bisa
diandalkan tiap bulan. Untuk menjaga jangan sampai kendil di rumah
terguling, terpaksalah Pratini bekerja pada perusahaan swasta. Tapi
gara-gara istrinya bekerja, Kasbulah jadi semakin malas dan kehilangan
jatidirinya sebagai kepala rumahtangga.
Hari-hari di rumahnya jadi penuh dengan intimidasi. Kasbulah tak mau
dianggap suami tak tanggungjawab, sedangkan Pratini juga selalu menuntut
akan bukti. Kekesalan di rumah tersebut kemudian dibuat curhat pada
Irawan sekerjanya. Sebagai mitra strategis menurut Pramono Anung PDIP,
Irawan pun mencoba memberi nasihat. Saking seringnya jadi konsultan,
lama-lama keduanya tidak ada jarak lagi. Bahkan jarak itu kemudian
menjadi nol, ketika perut Irawan – Pratini beradu jadi satu dalam rangka
memuaskan nafsu. “Gitu dong Bleh, dulu hubungan kerja, kini bubungan
intim,” kata setan mengaplaus.
Sikap Irawan yang mengatur-ngatur rumahtangga orang macam Anggodo
Wijaya, membuat Kasbulah bertekad menceraikan istrinya. Seperti di
Lampung tak ada lagi Pengadilan Agama, keduanya mau talak tiga di Jatim
kampung halamannya. Pratini menuju ke rumahnya di Desa Bambang
Kecamawatan Wajak Malang, sedangkan Kasbulah istirahat di kampungnya
Kediri. Yang menarik, begitu tahu gendakannya pulang ke Jawa, Irawan
pun menyusulnya ke sana. Maklumlah, dia sudah kebelet untuk mengubah
jarak yang beratus-ratus kilometer itu kembali menjadi nol senti lagi.
Apes bagi Irawan, baru beberapa jam istirahat di rumah Pratini, dia
dilaporkan bahwa telah mengejar-ngejar bini orang. Tentu saja Kasbulah
tersinggung. Dia segera mengerebek rumah istrinya, dan didapati Irawan
tengah bersembunyi di kolong ranjang dengan pakaian hanya celana dalam
saja. Segera saja dia ditarik ke Polres Malang untuk
mempertanggungjawabkan perilakunya. “Kalau sudah cerai silakan. Ini
masih bini saya kok nyosorrrrr saja,” kata Kasbulah di depan petugas.
Ya bagaimana lagi, kamu yang suaminya tak pernah nyosorrrr! (JP/Gunarso TS)
Source : POSKOTAnews.com
======================
Produk CNI adalah “Produk Kualitas Menengah Atas, Harga Menengah Bawah”
Untuk info & Pemesanan :
HUB : MUHAMAD IPANGO
Telp / Hp : 021-7816369 / 0815 2363 9145 / 0816 160 5367
TOKO SEHAT ONLINE
=====
Anda Punya Usaha, Butuh Pekerjaan, atau Ingin Mempromosikan Usaha Apapun? Bergabunglah dengan Media Promosi yang ada. Berikut klik , Daftar Media yang dapat anda gunakan. Klik setiap link yang ada.
Untuk info & Pemesanan :
HUB : MUHAMAD IPANGO
Telp / Hp : 021-7816369 / 0815 2363 9145 / 0816 160 5367
TOKO SEHAT ONLINE
=====
Anda Punya Usaha, Butuh Pekerjaan, atau Ingin Mempromosikan Usaha Apapun? Bergabunglah dengan Media Promosi yang ada. Berikut klik , Daftar Media yang dapat anda gunakan. Klik setiap link yang ada.